madrasah
MTs Negeri 1 Sleman melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil ‘Alamin (P5RA) dengan mengusung tema Kebhinekaan. Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat nilai-nilai persatuan melalui pengenalan budaya kuliner tradisional dari berbagai daerah di Nusantara, (15/11/2024).
Pada kegiatan ini, siswa kelas 7 dan 8 yang telah melaksanakan Kurikulum Merdeka diwajibkan membuat proyek masakan tradisional Indonesia. Setiap kelompok dari masing-masing kelas menghadirkan menu khas Nusantara yang beragam, seperti:
- Kelompok 1 Kelas 8A: Ayam Cincane (Kalimantan Timur)
- Kelompok 2 Kelas 8A: Nasi Bekepor (Kalimantan Timur)
- Kelompok 1 Kelas 8B: Lontong Sayur (Sumatra)
- Kelompok 2 Kelas 8B: Ikan Asam Padeh (Sumatra Barat)
- Kelompok 1 Kelas 8C: Tahu Sumedang (Jawa Barat)
- Kelompok 2 Kelas 8C: Cireng Kuah Seblak (Jawa Barat)
- Kelompok 1 Kelas 8D: Gado-Gado (Betawi)
- Kelompok 2 Kelas 8D: Ayam Sampyok (Jawa Tengah)
- Kelompok 1 Kelas 8E: Empek-Empek (Sumatra Selatan)
- Kelompok 2 Kelas 8E: Mie Celor (Sumatra Selatan)
- Kelompok 1 Kelas 8F: Pisang Epe (Sulawesi Selatan)
- Kelompok 2 Kelas 8F: Pisang Ijo (Sulawesi Selatan)
Setiap kelompok didampingi oleh fasilitator dan guru pendamping yang membantu proses persiapan dan pelaksanaan proyek. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang kolaborasi antar siswa, sekaligus mendorong mereka untuk mempelajari lebih dalam budaya daerah masing-masing.
Wawan Sutrisno, Wakil Kepala Madrasah bidang Kurikulum, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Kegiatan P5RA ini tidak hanya menguatkan profil pelajar Pancasila, tetapi juga menanamkan rasa cinta terhadap budaya Nusantara. Melalui masakan tradisional, siswa belajar memahami keberagaman yang menjadi kekayaan bangsa kita,” ujarnya.
Kegiatan ini berlangsung meriah dengan antusiasme para siswa dan guru. Selain memperkenalkan keanekaragaman budaya melalui kuliner, kegiatan ini juga diharapkan dapat mempererat rasa persatuan dan kesatuan di antara siswa MTs Negeri 1 Sleman.(Sym)
